FLC adalah protein MADS -box yang ditugaskan oleh Tuhan Semesta Alam untuk menjaga pohon durian agar tetap dalam fase pertumbuhan vegetatif.
Fosfatidiletanolamin adalah fosfolipid yang ditugaskan oleh Allah SWT untuk mendegradasi FLC agar fase pertumbuhan vegetatif pohon durian berubah menjadi fase pembungaan.
Fosfatidiletanolamin memiliki struktur yang terdiri dari gugus kepala polar (etanolamin), gugus fosfat, dan dua rantai asam lemak. Butuh nutrisi Posfat yang cukup banyak agar produksinya tidak terhambat
Fosfatidiletanolamin diproduksi oleh pohon durian bila daun durian lebih banyak mendapatkan cahaya biru (450 nm) dan radiasi UV-A (280 nm) dari biasanya (awal kemarau).
Fosfatidiletanolamin berhenti diproduksi oleh pohon durian bila terjadi hujan, mendung, suhu udara sejuk dan daun durian terhalang oleh bayangan daun sendiri atau daun pohon yang lain.
Tugas petani durian adalah melayani apa yang diinginkan oleh pohon durian sesuai waktunya.
Menjelang pembungaan pohon durian butuh nutrisi Posfat lebih banyak dan daunnya minta di cukur.
Pruning sebaiknya sudah dilakukan pada bulan mei. Karena pada akhir mei - 8 Juni terjadi "heat wave" dengan temperatur panas yang lembab. Panas tingginya menyebabkan kekebalan pohon durian melemah dan kelembaban tingginya menyebabkan spora jamur hawar daun, fitophtora dan karat daun berkembang cepat.
PRUNING pohon durian menyebabkan radiasi UV-A menembus kanopi daun & menghambat pertumbuhan jamur. PRUNING menyebabkan sirkulasi dan evaporasi udara lancar. PRUNING juga memicu diproduksi hormon methyl Jasmonate yang menyebabkan densitas bunga lebih banyak. Jangan lupa PRUNING juga pohon lain di sekeliling kebun yang bayangan pohonnya mengenai pohon durian.
Note:
Terdegradasinya penghambat pembungaan no.2 (FLC) meningkatkan 33% bunga durian.
Topping boleh dilakukan bila pohon durian sudah cukup ketinggiannya.
Mulya Ahmad
0 comments:
Post a Comment